Kamis, 10 Mei 2012

GIRLFRIEND

hello blog's world, we are back :). Sekarang kita bakal bahas tentang majalah GIRLFRIEND, yep majalah franchise dari Australia ini cukup dikenal di kalangan remja putri Indonesia. Majalah ini banyak banget yang bisa dibahas, sooo kita bakal bahas garis besar dari majalah ini.


Cover majalah :
            Cover majalah girlfriend kali ini menampilkan, Sarah Hyland sebagai model dalam cover ini. Di cover ini juga ditampilkan beberapa headline dari majalah ini, seperti Boys’s 911: Go for it or let it go , S.O.S beauty yang membahas tentang bagaimana merawat penampilan tubuh, dan tentu nya mengenai fashion terkini.

Isi majalah :
Isi dari majalah Girlfriend lebih mengarah kepada produk-produk remaja wanita berusia 15-20 tahun, seperti aksesoris,baju,alat kecantikan namun terdapat pula kolom-kolom iklan advertorial, dukungan artis, dan lain-lain
Majalah Girlfriend ini membagi 6 topik besar dari apa yang akan dibahas di majalah ini. 6 topik ini adalah :
·         UP THE FRONT              : yang berisi ED’s Letter, Incoming, Agenda,Get it Guide dan Quick fix yang merupakan halaman dari editorial majalah.


·         Features                             : berisi, I bet you will, the lying game. Topik ini merupakan bagian dari games-games yang dibuat majalah untuk pembaca.

·         Fashion & Beauty             : berisi, Style intro, Trend to try , Trend report, Fashion queen, Beauty intro, Beauty addict. Dari nama topik nya sudah jelas halaman-halaman ini memuat tentang isu-isu kecantikan dan trend terkini dari fashion remaja.


·         On the cover                     : berisi, tentang semua headline yang ada di cover majalah ini.

·         Boyfriend                          : dalam halaman ini membahas tentang , remaja pria hollywood yang sedang diidolakan remaja, dan juga tentang pertanyaan pembaca seputar masalah percintaan.

            ·     Frontrow                           : dalam topik besar ini membahas tentang, semua review   
                  buku,film,musik dan juga berita-berita selebriti hollywood.

·         Editorial :
Jumlah halaman editorial adalah 3 halaman yang terdapat di halaman awal. Dalam halaman editorial ini membahas tentang , isi dari majalah Girlfriend secara singkat.

·         Dukungan selebriti :
o   Junior Lim dalam kolom Girlfriend Boyfriend. Junior memberikan jawaban dari pertanyaan pembaca mengenai hubungan percintaan.

o   Band HiVi yang merupakan band baru di wawancarai oleh GirlFriend di kolom GirlFriend Front Row.
·         Advertorial :
Iklan-iklan yang terdapat di dalam majalah girlfriend merupakan iklan dari alat kecantikan yang biasa dipakai oleh remaja wanita. Seperti contoh nya Silky Girl, Pucelle cologne, Sorci Age.
Pucelle mempromosikan produk mereka melalui majalah GirlFriend special section dengan artikel yang berjudul “Express Your Happiness”


 Majalah ini di khususkan untuk remaja perempuan. Majalah ini lebih banyak berisikan tentang fashion untuk perempuan, aksesoris serta make up yang pas untuk remaja perempuan.

semoga bloggers bisa dapet 1 lagi pelajaran tentang komunikasi , see yaaaa.

best regards, The Taskmaker



Selasa, 03 April 2012

Fragmentasi Khalayak


Hai readers!

Ketemu lagi sama kita minggu ini. Minggu ini kita mau ngebahas mengenai fragmentasi khalayak.
Hmmm.... Kira kira apa sih Fragmentasi khalayak? Gampang nya fragmentasi itu artinya pembagian segmen sehingga yang tadinya luas menjadi lebih sempit. Tujuan nya adalah untuk memudahkan perusahaan menentukan siapa target market nya.
Pembagian segmen apa? Kali ini kami mau mengangkat mengenai pembagian segmen dalam media cetak yaitu majalah. Bagaimana setiap masing – masing majalah menentukan target pembacanya.  Seperti majalah Bobo yang kita kenal sebagai majalah anak – anak tentunya ditujukan untuk anak – anak. Nah itulah yang di maksud dengan fragmentasi. Disini kami akan menjelaskan Fragmentasi berdasarkan usia dan isi nya. Checkidottt!

Fragmentasi berdasarkan isi dapat kita lihat dari keseluruhan isi dari majalah itu sendiri. Banyak sekali kita jumpai berbagai macam majalah yang di jual sesuai kebutuhan konsumen. Contoh nya antara lain :
·  Tempo adalah majalah yang berisikan berita-berita masa kini.
·  Bobo adalah majalah yang bertemakan anak-anak. Isi nya ada cerpen anak, permainan dan edukasi dasar untuk anak-anak.
·  Go Girl, Gadis adalah contoh majalah berisikan informasi fashion untuk remaja.
·  Majalah kuliner. Dalam majalah ini kita bisa menemukan resep-resep masakan, rekomendasi tempat makan, dll
·  Trubus adalah majalah mengenai tanaman-tanaman.
·  Dan ada juga majalah-majalah kesehatan.


Jadi, Pada umumnya kita membeli majalah sesuai dengan kebutuhan diri kita masing-masing akan informasi yang dicari. Namun, Majalah juga membagi segmen para pembaca berdasarkan usia dan jenis kelamin, contoh nya :
·  Cosmopolitan    : wanita karir, usia 25-40 tahun
·  Tempo              : wanita dan pria dewasa, usia 25-60tahun
·  XY kids              : anak laki-laki , usia 6-12 tahun
·  BOBO               : anak laki-laki dan perempuan , usia 3-10 tahun
·  Go Girl              : remaja putri , 12-20 tahun
·  Trubus              : pria atau wanita pecinta tanaman , 20-60tahun



















Contoh tersebut merupakan sebagian kecil, segmentasi dari majalah-majalah di Indonesia saat ini. Penerbit mendapat kan pembaca yang jelas, yang sudah ditujukan di dalam bacaan nya dan tentu nya menjadi lebih cocok antara isi dan pembaca nya.

Sesuai pembahasan di atas, dapat di simpulkan bahwa majalah juga mengalami media changes. Dimana majalah jaman dulu tidak terlalu variatif seperti sekarang ini.

Akhir kata, kami, The Task Maker harap para readers dapat mengerti mengenai apa yang kami sampaikan. Kami mengharapkan kritik dan saran dari para readers karena kritik dan saran dapat memotivasi kami untuk lebih baik lagi. Terima Kasih!


Selasa, 27 Maret 2012

Media Literacy


Hello bloggers, welcome to our second post!

Kali ini The Task Maker bakal ngebahas satu topik yang nama nya Media Literacy. Mungkin kata “Media Literacy” belum banyak di dengar orang. Untuk itu kami mencoba membahas nya, supaya banyak orang mengerti mengenai media literacy J

The National Leadership Conference on Media Literacy (dalam Baran, 2004) menyatakan bahwa  media literacy merupakan kemampuan untuk mengakses, menganalisa, mengevaluasi, dan mengkomunikasikan pesan.
Bagaimana cara kita mengakses, menganalisa, mengevaluasi dan mengkomunikasi kan pesan tersebut ? berikut adalah 6 elemen dasar dari media literacy :
A.      A critical skill (kemampuan untuk berfikir kritis)
B.      An understanding of the process of mass communication (pemahaman akan proses komunikasi massa)
C.      An awareness of the impact of media (kesadaraan akan dampak media)
D.      Ability to understand media content as a text  (Kemampuan untuk mengerti konten media sebagai tulisan)
E.       Strategy  for discussing & analyzing media ( Pengembangan strategi yang digunakan untuk menganalisis dan membahas pesan-pesan media )
F.       Ability to Understand enjoy &  appreciate media ( Kemampuan untuk memahami menikmati dan menghargai Media)
 Supaya lebih jelas, kami akan memberikan contoh dengan menampilkan sebuah video iklan. Iklan dari produk Rinso dengan tema Cari Ibu dan kami akan membahas media literacy dari video tersebut. Enjoy!



A. A critical skill (kemampuan untuk berfikir kritis)
Dalam video iklan ini, terlihat tidak hanya menarik namun juga mengajarkan anak untuk berpikir lebih kreatif dan kritis. 2 anak yang terpisah dari ibunya di tengah kerumunan orang banyak ini tidak putus asa namun mereka mencoba berpikir lebih lagi bagaimana untuk dapat bertemu dengan ibunya. Akhirnya, 2 anak ini mencoba menulis di bajunya tanpa takut noda akan tertinggal di bajunya dan lagi di setiap iklan yg dibuat oleh produk rinso selalu terlihat lebih menarik di bandingkan iklan produk sabun pencuci biasanya. Rinso selalu membuat iklan yang menarik bagi kalangan orang tua terutama para ibu agar anak2nya berani untuk bermain dengan kotor, di sisi lain karakter anak2 dapat terbangun sehingga mereka dapat berpikir lebih kreatif lagi
               
B. An understanding of the process of mass communication (pemahaman akan proses komunikasi massa)
                - Setiap media massa mempunyai pesan tersendiri yg dapat mempengaruhi penonton.
Dalam iklan ini rinso berupaya mempengaruhi penonton, bahwa dengan rinso noda sesulit apapun akan dapat dengan mudah dibersihkan. Rinso mempengaruhi kepada ibu-ibu khusus nya dengan tagline bahwa, rinso anti noda dapat mencuci sendiri ,dengan crystal ice yang terkandung dalam rinso jadi noda sesulit minyak atau saus dapat dengan mudah dibersihkan
                - Setiap media memeliki cara tersendiri dalam menyampaikan pesan.
Pesan yang ingin disampaikan adalah, Rinso dapat dengan mudah membersihkan noda dengan bahan yang terkandung didalam nya.

C. An awareness of the impact of media (kesadaraan akan dampak media)
Iklan ini memberikan dampak kognitif dan juga dampak afektif. Dampak kognitif yang dimaksud dalam video ini adalah merubah apa yang selama ini kita persepsi. Selama ini kita berfikir bahwa mencuci baju itu sulit, terutama baju yang berwarna putih, tapi dengan rinso mencuci baju putih pun menjadi mudah.
Dampak afektif yang dimaksud adalah merubah apa yang kita rasakan, terkait dengan sikap. Sikap anak dalam iklan ini yang cukup berani mengambil keputusan untuk mengotori baju nya, padahal baju nya berwarna putih.          

D. Ability to understand media content as a text  (Kemampuan untuk mengerti konten media sebagai tulisan)
Dengan melihat iklan Rinso tersebut, kita bisa mendapatkan pesan yang bisa mempengaruhi penonton. Pesan dan komunikasi bisa dilakukan dengan cara apapun, berdasarkan iklan Rinso ini, sang anak membuat pesan yang sangat kreatif dengan cara tidak terduga, dia dapat memanfaatkan noda untuk menuliskan pesan di baju sehingga dapat menemukan sang ibu di kejauhan. Padahal sebenarnya biasa nya noda adalah hal yang dihindari karena kotor. 

E. Strategy for discussing & analyzing media ( Pengembangan strategi yang digunakan untuk menganalisis dan membahas pesan-pesan media )
Dalam pembuatan sebuah iklan, tentu haru ada strategi nya. Bagaimana iklan tersebut dapat di terima di masyarakat dan bahkan di ingat terus menerus. Slogan universal yang di gunakan Rinso di setiap iklan nya adalah "Berani kotor itu baik" namun di iklan kali ini, Rinso menggunakan sebuah slogan sebagai strategi agar produk nya yang baru (Crystal ice) ini dapat dengan mudah di ingat, yaitu “Rinso anti noda, 1x kucek noda pun hilang! “ slogan tersebut di tulis di akhir iklan, supaya semua orang bisa membaca nya. Strategi lain nya adalah konsep dari iklan  itu sendiri. Konsep yang di gunakan sangat sederhana sehingga dapat di mengerti oleh semua kalangan masyarakat.

F.Ability to Understand enjoy &  appreciate media ( Kemampuan untuk memahami menikmati dan menghargai Media)
Iklan rinso ini, membawa penonton untuk memahami serta menikmati tayangan dengan cara menampilkan adegan ibu dan anak yang sangat dekat dengan masyarakat. Rinso mengemas iklan ini dengan se-simpel mungkin agar masyarakat dapat memahami isi iklan tersebut.

So, menurut kami, iklan Rinso yang bertemakan mencari ibu ini cukup baik dan dapat di terima oleh kelompok masyarakat manapun. 
Sekian pembahasan singkat kami mengenai media literacy, semoga dapat berguna! thank you :)

Selasa, 20 Maret 2012

MAINSTREAM AND NON-MAINSTREAM CULTURE

Culture atau yang kita kenal dengan nama budaya merupakan suatu aspek dalam hidup kita yg tidak akan pernah bisa terlepas dari kegiatan kita sehari - hari. Budaya memberikan pengaruh yang besar bagi setiap pribadi manusia. Tinggal bagaimana saja manusia tersebut menerimanya. Budaya yang lebih banyak dapat diterima disebut Mainstream Culture sedangkan yang kurang dapat diterima disebut Non -  Mainstream Culture. Berikut penjelasan nya.



Mainstream Culture merupakan suatu budaya yang dianggap terkenal di masyarakat dimana  budaya tersebut mendominasi masyarakat dan diikuti oleh mayoritas dari sebuah masyarakat yang dipopulerkan melalui media masa. Kebiasaan ini mengarahkan masyarakat untuk selalu mengikuti perkembangan jaman atau budaya yang ada. Budaya ini membuat seorang individu ingin diperhatikan oleh masyarakat.

Contoh mainstream culture yang terjadi di Indonesia khusus nya kalangan muda . Remaja Indonesia saat ini sedang menggandrungi budaya korea, mulai dari musik,pakaian,makanan dan lain nya. Salah satu yang akan kami bahas adalah, cara remaja Indonesia berpakaian mereka cenderung memakai baju ala artis-artis dan remaja korea. Remaja Indonesia merasa lebih menarik,keren seperti yang idola mereka gambarkan dengan memakai pakaian tersebetu, padahal baju-baju korea ini belum tentu cocok dengan mereka. Pakaian korea ini tidak hanya digandrungi cewek-cewek tapi juga cowok-cowok abg di Indonesia.



Sedangkan, Non-Mainstream Culture adalah budaya yang tidak di ikuti oleh masyarakat kebanyakan. Karena budaya tersebut bersifat asli dan kemungkinan tidak akan pernah menjadi populer, tetapi tetap mengagumkan bagi mereka yang menggunakan nya, karena itu mereka merupakan kaum minoritas, sedangkan mereka yang mengikuti Mainstream Culture merupakan kaum mayoritas.

Contoh non - mainstream culture adalah budaya batik yang hanya digunakan oleh sebagaian kecil masyarakat dan kurang diminati oleh kalangan muda Indonesia. Baju batik ini sebagian besar digunakan oleh  kaum tua di Indonesia.


Sekian posting tugas kita kali ini. Semoga pembahasan di atas dapat bermanfaat bagi para bloggers. Tunggu posting selanjutnya dari The Task Maker !
See you!

Welcome, Bloggers ! :)

Hello everybody! Welcome to our newest blog, called 'The Task Maker'
Kami menggunakan judul 'The Task Maker' karena tujuan dari blog ini adalah untuk memposting tugas-tugas masscomm kami , dengan begitu banyak orang dapat melihat dan membaca beberapa materi yg kami post kan. Pendiri blog ini adalah sekelompok mahasiswi STIKOM The London School of Public Relations Jakarta batch 15-9A, yang terdiri dari

1. Felicia
2. Gabriel Stella
3. Nabella Anis Putrianthi
4. Nadhira Irsalina
5. Winaya Imelia


Semoga dengan dibuat nya blog ini dapat membantu dan menambah pengetahuan sedikit banyak untuk para readers :). Enjoy Our Blog (re: TASK).